Namun kali ini kita tidak membahas mengenai surat hebat ini. Kita akan coba membahas kehebatan di surat-surat yang lainnya dalam Al Quran. Simak hadits berikut :
“ Aku pernah mendengar Rasulullah bersabda: “ Bacalah Al-Quran kerana Al-quran itu akan memberi syafaat kepada pembacanya di Akhirat kelak. Dan bacalah az-Zahrawain iaitu Surah Al-Baqarah dan Ali’-Imran, kerana kedua surah itu akan datang pada hari kiamat, seolah-olah keduanya bagai sekelompok awan, atau payung yang menaungi, atau dua kelompok burung yang mengembangkan sayapnya. Keduanya akan membela pembacanya di hari kiamat. “ (Mutafaq Alaih)
“ Bacalah Al-Baqarah karena membacanya akan mendatangkan berkah dan meninggalkanya berarti penyesalan. Dan para tukang sihir tidak akan sanggup menjangkaunya ( si pembaca )” (HR.Muslim)
"Barangsiapa membaca dua ayat dari surat Al-Baqarah, maka cukuplah baginya."
Ibnu Abbas r.a. bercerita: Pada suatu ketika Malaikat Jibrail berada disisi Nabi Muhammad s.a.w. , tiba-tiba terdengar suara dari atas, maka ia mengangkat kepalanya dan berkata: "Ini sebuah pintu dilangit, pada hari ini dibuka dan turun seorang malaikat memberi salam dan berkata:
"(Bergembiralah dengan dua cahaya penerangan yang diberikan oleh Allah s.w.t. kepadamu dan belum pernah diberikan kepada seseorang Nabi sebelum kamu iaitu: fatihul kitab dan akhir surah al-baqarah. Tiada engkau membaca suatu huruf daripadanya melainkan pasti permintaanmu diberi)."
(Riwayat Muslim)
Dari abu hurairah bahawa Rasulullah SAW bersabda :
“ Janganlah kamu menjadikan rumah kamu sebagai kuburan,sesungguhnya rumah yang di bacakan Surah Al Baqarah tidak akan dimasuki syaitan “ (HR Tirmidzi).
Abu Hurairah berkata: Rasulullah saw. bersabda, “Dalam surat al-baqarah ada ayat yang dinamakan tuan (penghulu) ayat al-Qur’an, yaitu ayat Kursi. Tidaklah ayat itu dibaca di dalam rumah yang ada syetannya (jin pengganggu), kecuali syetan itu akan keluar darinya.” (HR. Hakim dan ia menshahihkannya).
Abu Hurairah berkata, “Rasulullah SAW pernah mengutus utusan yang banyak jumlahnya, lalu beliau memilih pemimpin di antara mereka dengan cara undian. Dikumpulkanlah beberapa orang yang punya hafalan dari al-Qur’an. Dari undian itu, terpilihlah seseorang yang paling muda umurnya. Rasulullah bertanya kepadanya, “Surat apa saja yang kamu hafal? Dia menjawab, “Saya hafal surat ini dan itu serta surat al-Baqarah.” Beliau menegaskan, “Kamu hafal surat al-Baqarah?” “Ya”, jawabnya. Lalu beliau bersabda, “Kalau begitu, berangkatlah kalian dan kamulah pemimpin mereka.” (HR. Tirmidzi dan ia menghasankannya).
Dari Abdullah bin Mas’ud, ia berkata bahawa Rasulullah SAW telah bersabda :
“ Semoga aku tidak mendapatkan salah seorang daripada kamu meletakkan salah satu kakinya diatas kaki yang lain sambil menyanyi dan meninggalkan surah Al Baqarah tanpa membacanya, sesungguhnya syaitan akan lari dari rumah yang dibacakan surah Al baqarah. Sesungguhnya rumah yang paling kosong adalah rumah yang kosong dari kitab Allah ( Al-Quran ) “ Hadis riwayat An-Nasai.
Abdullah bin Mas’ud mengatakan : Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat dari surah Al baqarah iaitu ayat ;
- Surah Al baqarah ayat 1-5
- Ayat kursi dan 2 ayat berikutnya
- Surah Al Baqarah ayat 284-286
Maka syaitan tidak akan masuk kerumahnya pada malam itu.Dalam satu riwayat lain disebutkan bahawa dia dan keluarganya tidak akan didekati syaitan dan apa yang dibencinya ( binatang buas seumpamanya ). Dan tidaklah ayat ini jika dibacakan kepada orang gila akan membuatkannya sadar.
Ubay bin Ka’ab berkata, “Aku pernah bersama Rasulullah, lalu datanglah orang Badui dan berkata, “Wahai Nabi Allah, aku punya saudara laki-laki yang sedang sakit.” Beliau bertanya, “Apa sakitnya?” Dia menjawab, “Linglung (gila)”. Beliau bersabda, “Bawa dia kemari”. Lalu ia dibawa ke hadapan Rasulullah. Dan Rasulullah meruqyahnya dengan membaca al-Fatihah, empat ayat pertama dari surat al-Baqarah, dua ayat 163 dan 164, ayat Kursi, tiga ayat di akhir surat al-Baqarah, ayat 18 dari surat Ali Imran, ayat 54 dari surat al-A’raf, 4 ayat di akhir surat al-Mukminun, 3 ayat dari surat al-Jin, 10 ayat di awal surat as-Shaffat, 3 ayat di akhir surat al-Hasyr, surat al-Ikhlas, al-Mu’awwidzatain (surat al-Falaq dan an-Nas). Lalu berdirilah laki-laki yang sakit tadi, seakan ia tidak mengalami sakit apapun (dalam keadaan sehat).” (HR. Ahmad).
Apa kesimpulan yang kita dapat dari hadits-hadits di atas? Yap..betapa sedikit orang yang tahu, dan lebih sedikit lagi yang mengamalkan, masya Allah...
Ya. Al Baqoroh. Digelari punuknya Al Quran, karena didalamnya terkandung seluruh hukum syariat Islam komplit. Barangsiapa menghapalnya makan dia menjadi orang faqih.
Apa saja kandungan Al Baqoroh?
- Dasar tauhid; pemilahan manusia
- Hukum-hukum syari'at
- Kisah teladan
- Doa-doa
Secara rinci adalah sebagai berikut :
Tiga Golongan Manusia dalam menghadapi Al-Qur'an (1-20)
Golongan Mukmin (1-5)
Golongan Kafir (6-7)
Golongan Munafik (8-20)
Keesaan dan kekuasaan Allah SWT. (21-39)
Perintah menyembah Allah SWT. Yang Maha Esa (21-22)
Tantangan Allah SWT. kepada Kaum Musyrikin mengenai Al-Qur'an (23-24)
Ganjaran bagi orang-orang yang beriman (25)
Perumpamaan-perumpamaan dalam Al-Qur'an dan hikmah-hikmahnya (26-27)
Bukti-bukti kekuasaan Allah SWT. (28-29)
Penciptaan manusia dan penguasaannya di bumi (30-39)
Peringatan Allah SWT. kepada Bani Israil (40-141)
Beberapa perintah dan larangan Allah SWT. kepada Bani Israil (40-48)
Perincian nikmat Allah SWT. kepada Bani Israil (49-60)
Pembalasan terhadap sikap dan perbuatan Bani Israil (61)
Pahala orang yang beriman (62)
Pembalasan terhadap Bani Israil yang melanggar perjanjian dengan Allah SWT. (63-66)
Kisah penyembelihan Sapi Betina (67-74)
Keimanan Orang Yahudi sukar diharapkan (75-82)
Bani Israil mengingkari janjinya dengan Allah SWT. (83-86)
Sikap Orang Yahudi terhadap para rasul dan kitab-kitab yang diturunkan Allah SWT. (87-91)
Penyembelihan anak sapi yang dilakukan Bangsa Yahudi merupakan tanda kecenderungan mereka kepada benda (92-96)
Memusuhi Malaikat Jibril AS. berarti memusuhi Allah SWT. yang mengutusnya (97-101)
Tuduhan Orang Yahudi terhadap Nabi Sulaiman AS. (102-103)
Ketidaksopanan orang-orang Yahudi terhadap Nabi Muhammad SAW. dan sahabat-sahabatnya (104-105)
Menasakhkan suatu ayat adalah urusan Allah SWT. (106-113)
Tindakan-tindakan menghalangi ibadah (114-118)
Larangan mengikuti Yahudi dan Nasrani (119-123)
Perjanjian dengan Nabi Ibrahim AS. (124-129)
Agama Nabi Ibrahim AS. (130-141)
Ka'bah adalah kiblat bagi seluruh umat Islam (142-214)
Sekitar pemindahan Ka'bah (142-152)
Cobaan berat dalam menegakkan kebenaran (153-157)
Manasik Haji (158)
Laknat terhadap orang-orang yang menyembunyikan ayat-ayat Allah SWT. dan orang-orang kafir (159-162)
Allah SWT. Yang Berkuasa dan Yang Menentukan (163-170)
Makanan yang Halal dan yang Haram (172-176)
Pokok-pokok kebajikan (117)
Qisas dan hikmahnya (178-179)
Wasiat (180-182)
Puasa (183-188)
Berjihad dengan jiwa dan harta di jalan Allah SWT. (189-195)
Haji (196-203)
Perbuatan orang-orang munafik (204-210)
Hikmah diutusnya para rasul dan berbagai cobaan bagi para pengikutnya (211-214)
Beberapa Hukum Syariat (215-252)
Orang-orang yang diberi nafkah (215)
Hukum perang dalam Islam (216-218)
Khamr, judi, harta yang dinafkahkan dan pemeliharaan anak yatim (219-220)
Pokok-pokok hukum perkawinan, perceraian, dan penyusuan (221-237)
Kewajiban mengerjakan salat biarpun dalam keadaan takut (238-239)
Wasiat untuk Istri dan Mutah (240-242)
Kewajiban berjihad dan mengeluarkan harta di jalan Allah SWT. (243-252)
Tentang rasul-rasul dan kekuasaan Allah SWT. (253-260)
Keistimewaan dan perbedaan derajat rasul-rasul (253)
Anjuran membelanjakan harta (254)
Ayat Kursi (255)
Tidak ada paksaan memasuki agama Islam (256-257)
Membangkitkan kembali orang-orang yang sudah mati (258-260)
Cara-cara menggunakan harta dan hukum-hukumnya (261-286)
Menafkahkan harta di jalan Allah SWT. (261-274)
Hukum Riba (275-281)
Kesaksian dalam Muamalah (282-283)
Pujian Allah SWT. terhadap para mukmin dan do'a mereka (284-286)
Selamat menghapal...:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar